Web server adalah server yang melayani permintaan request web page dari client. Menggunakan protokol http dengan port 80 atau protokol https (Secure/Safe) dengan port 443. Contoh web page seperti google search, halaman blog infosapu, facebook web, dan lainnya.
Apa itu wordpress? Wordpress adalah aplikasi yang memberikan tool untuk mengelola website, seperti penambahan post, mengelola isi dari website, dan lainnya. Pada kesempatan kali ini admin akan membagikan cara untuk memasang wordpress pada Windows Server 2016.
Berikut caranya,
Instalasi IIS - Web Server
Pastikan ip windows server kalian sudah diatur dengan static, hanya saran agar mudah untuk mengakses web nya.
Pergi ke Server manager untuk menambahkan fitur Web Server (IIS), IIS ialah platform web server milik Microsoft yang dikhususkan untuk Windows. Untuk platform lainnya seperti Apache, Nginx, dan lainnya didominasi untuk penggunaan OS Linux.
Pergi ke Server manager untuk menambahkan fitur Web Server (IIS), IIS ialah platform web server milik Microsoft yang dikhususkan untuk Windows. Untuk platform lainnya seperti Apache, Nginx, dan lainnya didominasi untuk penggunaan OS Linux.
Pada bagian Server Manager, klik Manage => Add Roles and Features
Akan ada dialog yang isinya berupa peringatan akun Administrator harus mempunyai password yang kuat, IP Address harus terkonfigurasi statik, dan pembaruan windows mutakhir harus sudah terinstall. Ya sebenarnya mengenai windows update tidak harus terbaru, karena pada dasarnya itu hanya peringatan. Klik Next saja pada bagian ini
Dialog selanjutnya (Installation Type), merupakan tipe instalasi yang akan diterapkan pada penambahan fitur baru. Misalnya kalian sudah memiliki virtual server atau sesi remote dekstop, nah kalian bisa menggunakan fitur no 2. Berhubung saya hanya ingin memasang fitur baru pada computer lokal, jadi saya memilih Role-based or feature-based installation lalu klik Next
Selanjutnya (Server selection), merupakan pilihan mengenai server mana yang akan dipasang fitur baru. Saya memilih server lokal, lalu klik Next
Pada pilihan Server Roles, ceklis pada pilihan Web Server (IIS)
Lalu akan ada dialog konfirmasi, ceklis pada Include management tools, lalu klik Add features
Lanjut, step Features merupakan step untuk memasang software pendukung dari Server Roles. Contohnya seperti Net Framework dan lainnya. Langsung klik Next saja pada bagian ini
Ini merupakan step yang berisi informasi mengenai Web Server (IIS), klik Next saja
Pada step Role Services, merupakan step pemasangan alat tambahan untuk IIS. Contohnya jika kalian ingin menggunakan autentikasi berupa username dan password saat memasuki halaman website, maka kalian bisa menceklis pada bagian Basic Authentication. Berhubung saya tidak ingin menggunakannya, langsung klik Next saja
Tahap final untuk instalasi IIS, ceklis pada bagian Restart the destination... supaya setelah instalasi selesai, server akan otomatis restart jika diperlukan. Lalu klik Install untuk menyelesaikan
Baiklah, untuk instalasi IIS sudah selesai. Lanjut untuk instalasi Wordpress
Instalasi Wordpress
Pada instalasi wordpress, agar lebih mudah saya sarankan menggunakan Web Platform Installer. Download WebPI disini
Install seperti biasa, Setelah selesai lalu restart server anda
Buka WebPI
Pada kolom pencarian, cari "Wordpress", klik Add pada Wordpress lalu klik Install
Akan ada dialog untuk mengisi password database, isi password lalu klik Continue
Dialog selanjutnya berisi mengenai daftar software apa saja yang akan dipasang sekaligus yang dibutuhkan oleh wordpress. Ceklis ada kotak yang saya tandai berwarna merah, lalu klik I Accept untuk melanjutkan.
Proses download, cukup tunggu sembari berbaring.. jangan minum kopi, karena post ini dibuat saat bulan puasa hehe,,
Proses download sudah selesai, lanjut ke tab Configure, pada kolom yang saya kotaki merah di isi dengan root ("/") atau di isi dengan wordpress, terserah anda. Itu hanya peletakan wordpress untuk URL. Klik Continue untuk melanjutkan
Selanjutnya muncul dialog berisi konfirmasi untuk overwrite, klik Yes saja. Sudah jelas di dialog nya terdapat text warning, cukup translate jika tidak mengerti :D
Nah, pada bagian passphrase di isi dengan phrase, saya sarankan mengisinya dengan generator milik wordpress, klik disini
Pada WebPI, passphrase wordpress memiliki aturan dimana tidak boleh terdapat backslash (\), single quote ('), dan dollar character ($). Oleh karena itu, jika pada saat generate terdapat karakter yang dilarang, kalian bisa menggantinya dengan karakter lain. Contohnya saya mengganti karakter dollar ($) dengan karakter S.
Yang disalin ialah bagian yang saya tandai merah,
define('AUTH_KEY', 'S+|3w)BFk_|9Bz[m|i|ZMx=$}t9-f<.[R(41xAV+{8W)bq&`@!C;^Eomu+7qQPzS');Salin lalu tempel pada kolom wordpress passphrase, sehingga menjadi seperti ini,
Klik Continue untuk melanjutkan
Dan tahap finalnya, Wordpress sudah terinstall. Saya menyarankan untuk menyimpan informasi mengenai akun database tersebut. Klik Finish untuk menyelesaikan.
Wordpress - First Setup on Web
Buka URL Wordpress anda untuk memulai setup, setup yang dimaksud disini ialah untuk konfigurasi Web Title, Informasi akun Wordpress, dan lainnya.Pilih bahasa anda dan klik Continue untuk melanjutkan
Isi informasi sesuai dengan kolomnya, contohnya seperti ini
Jika sudah klik Install WordPress
Selesai,, Instalasi Wordpress berhasil.. :D
Verifikasi
Verifikasi apakah halaman web wordpress sudah dapat dibuka dengan membuka URL Wordpress anda pada Web Browser,Bisa dilihat Wordpress sudah sukses terpasang..
Penutup
Selesai sudah untuk instalasi Wordpress pada Web Server milik Microsoft yakni IIS. Semoga pembaca paham mengenai apa yang saya sampaikan.Jika terdapat masalah disaat menerapkan tutorial yang saya berikan, jangan sungkan untuk berdiskusi di kolom komentar :)
Terimakasih.. Dan sampai jumpa di lain post..!