Wednesday, 7 August 2019

Apa itu Hypervisor?

Pada kali ini saya akan membahas hal yang berkaitan dengan dunia virtualisasi, yakni Pengertian dari Hypervisor.

Pengertian Hypervisor

Hypervisor adalah cara virtualisasi yang memungkinkan untuk menjalankan banyak OS (Operating System) dalam satu host atau dalam satu mesin. Disebut virtualisasi karena OS yang dijalankan tersebut bukanlah berjalan diatas mesin yang sesungguhnya, melainkan hanya sebuah OS virtual yang berjalan diatas software.

Tugas dari Hypervisor ialah mengatur lalu lalang jalannya data pada setiap OS supaya kinerja sistem tidak saling terganggu atau berjalan lancar satu sama lain. Hypervisor dapat disebut juga dengan Virtual Machine Management (VMM), karena tugasnya yang mengatur beberapa virtual machine.

Simpelnya, Tugas Hypervisor adalah untuk menjalankan dan mengatur satu atau beberapa virtual machine.


Jenis Hypervisor

Untuk jenis dari hypervisor terbagi menjadi 2, yakni Baremetal Architectur (Type 1) dan Hosted Architectur (Type 2)

Hypervisor Type 1 (Baremetal Architecture)
Tipe 1 ini berjalan diatas mesin atau perangkat keras secara langsung tanpa campur tangan sistem operasi. Hal ini berarti Hypervisor memiliki akses langsung ke perangkat keras tanpa dibatasi oleh sistem operasi dan driver terkait.
Sumber: blog.resellerclub.com

Tipe 1 secara luas dikenal dengan Hypervisor yang memiliki kinerja terbaik serta paling efisien untuk virtualisasi dalam lingkup perusahaan. Kemampuan untuk mengatur perangkat keras secara langsung merupakan suatu kelebihan dari arsitektur ini. Contoh Hypervisor tipe 1 adalah VMware's ESXi dan Microsoft Hyper-V

Hypervisor Type 2 (Hosted Architecture)
Tipe 2 ini berperan sebagai software untuk menjalankan dan mengatur virtual machine. Hal ini berarti software tersebut harus memerlukan Sistem Operasi sebagai dasarnya untuk mengakses perangkat keras.
Sumber: blog.resellerclub.com

Kelemahan dari Tipe 2 ialah, sang Software tidak bisa leluasa atau langsung mengendalikan perangkat keras, karena harus melewati sistem operasi terlebih dahulu. Jika berbicara performa jelas tipe 2 ini kalah dengan tipe 1, Namun tipe 2 ini masih lah populer karena kepraktisannya dalam memasang dan mengatur jika sudah memiliki sistem operasi.
Contoh dari Hypervisor tipe 2 adalah VirtualBox dan VMWare Player.

Penutup

Sekian beberapa hal yang saya bagikan, semoga bermanfaat bagi kalian terutama bagi diri saya sendiri. Terimakasih..

Sumber :

Load comments